Tren hidroponik saat ini masih begitu cetar membahana, buat anda yang sudah memulai menanam sayuran hidroponik skala baskom maupun skala rumahan dengan jumlah lubang tanam yang belum banyak tentu saja ini bisa menjadi peluang jika anda garap dengan serius. Banyak sekali bisnis besar yang awalnya hanya dimulai dari hobby. Ketika anda memiliki hobby atau passion di dunia tanaman baik itu secara hidroponik, organik, akuaponik maupun cara konvensional maka itu sudah merupakan modal besar untuk anda bisa sukses.
Sesuatu yang dikerjakan karena passion biasanya akan menghasilkan sesuatu yang bagus. Nah jika anda sudah hobyy menanam sayuran hidroponik dirumah ada baiknya anda kembangkan lagi untuk menjadi pertanian hidroponik dengan skala produksi.
Dengan lahan 300 m2 aja anda sudah bisa memanen sayuran hidroponik kisaran 400-600 kg per bulan. Nah jika anda menanam sayuran hidroponik seperti lettuce yang nilai jual pasar 50-80 rb/ kg maka omset kotor anda berkisar 20- 48 jt / bulan.. Lumayan kan??
Punya lahan kosong tak terpakai? anda bisa manfaatkan untuk menanam sayuran hidroponik, atau anda juga bisa menyewa lahan kosong di sekitar rumah anda untuk anda jadikan kebun hidroponik. Tentu untuk menanam sayuran hidroponik ini dan jika anda akan serius menekuni bisnis sayuran hidroponik ini anda harus siapkan pasarnya dulu. maksutnya gimana? Iya anda harus tahu dulu pasarnya dimana, karena jika anda sudah tahu pasarnya dan jumlah serapan pasar maka anda sudah bisa mulai menghitung kira kira akan mulai dari berapa lubang dan mau berapa kg setiap kali panen. Tidak harus dimulai dengan besar, namun jika startup capital dan kebutuhan pasar yang sudah anda tahu besar maka tentu saja sah sah saja jika anda langsung mulai dengan skala besar.
Namun sebenarnya anda tidak harus memiliki kebun hidroponik jika anda mau mulai menjual sayuran hidroponik, tentu jika anda tidak membangun kebun modal awal akan sangat bisa ditekan. Caranya hanya anda mencari petani hidroponik diwilayah anda, ajak kerjasama untuk menjualkan sayuran mereka. Nah beres deh, yang penting anda punya pasar dan supply dari petani hidroponik bisa mencukupi kebutuhan pasar anda. Jika 1 petani tidak cukup maka anda bisa mencari partner lagi. Sebaiknya anda memiliki banyak mitra kebun hidroponik untuk antisipasi jika stok kosong.
Tahapan apa saja yang perlu anda lalui jika anda mau serius berbisnis sayuran hidroponik ini ?
- Riset pasar dulu (kebutuhan passar, jenis sayuran, siapa pembelinya, modal awal, pesaing dll)
- Dengan cara apa anda mau menjangkau konsumen anda
- Mampu gak anda bersaing
- Gimana cara memulai dengan modal minimal (buka kebun sendiri, mencari mitra petani dll)
- Mulai
Kira kira tahapannya seperti diatas ya, jangan dibalik balik,, hehe.. Kebanyakan terlalu bersemangat langsung pengin buka kebun, setelah buka kebun bingung gimana cara memasarkannya. Nah ini jangan terjadi pada anda jika anda sudah baca artikel ini. Karena investasi membuat kebun hidroponik tentu saja tidak sedikit ratusan juga hingga milyaran kan…
Sumber: urbanina.com
Sumber: urbanina.com